Strawberry shortcake
Strawberry shortcake ada, Mbak?” Sophia tiba-tiba merasakan sekujur tubuhnya dialiri arus listrik ribuan volt. Hatinya seperti terkena badai begitu mendengar nada suara timbre yang tak bisa dilupakannya itu, bahkan setelah bertahun-tahun lamanya.
Oh …, my God! Dia memang .…
Dia pun refleks menoleh ke arah Sophia. He is the man!
Mereka sama-sama kaget. But life is not the same, anyway.
Sophia pun segera beranjak. Hatinya lirih berbisik I’m a loner, and still a loner.
Ada apakah dengan Sophia? Mungkinkah Strawberry Shortcake membawanya pada kenangan-kenangan penuh warna? disini
Soulmate
Tasya pengin punya soulmate. Syaratnya ada sederet. Tapi yang paling penting, cowok yang bakal dijadikan soulmate-nya harus suka sama kucing. Tasya nganggap cowok yang suka kucing biasanya sangat penyayang, romantis, dan penuh perhatian.
Petualangan Tasya mencari soulmate dihiasi beragam kelucuan. Apalagi, Tasya punya dua sahabat paling konyol di dunia, Cindy dan Nana.
Suatu ketika, Tasya bertemu cowok yang suka banget kucing. Tapi, benarkah cowok itu soulmate yang diimpikannya? Gimana kalo bukan?
Yang pasti, Tasya pantang mundur meski dua sahabatnya setiap saat selalu teriak, “Ngapain sih, solmat-solmet melulu? Bosen, tau nggak, sih?!”. disini